KEPRI POST
– Pemerintah Kota Batam menyelenggarakan acara pemutaran film animasi “Jumbo” untuk sejumlah siswa pada hari Selasa, tanggal 6 Mei 2025. Acara tersebut berlangsung secara simultan di dua tempat bioskop yaitu CGV Grand Mall Batam dan CGV Studio Park Avenue Batam Center.
Acara nonton bersama ini adalah bagian dari upaya Pemerintah Kota Batam untuk mensupport pendidikan karakter serta memberikan hiburan yang bermanfaat bagi para siswa pada saat mereka sibuk dengan rutinitas belajar di sekolah.
Kisah Don, Si Jumbo yang Penuh Inspirasi
Film Jumbo mengisahkan tentang Don, seorang anak laki-laki berumur 10 tahun tanpa orang tua yang selalu dianggap remeh akibat posturnya yang tinggi untuk usianya.
Meski menghadapi berbagai ejekan, Don memiliki sebuah buku dongeng warisan orang tuanya yang menjadi sumber kekuatan dan pelariannya dari dunia nyata yang tak ramah.
Buku itu penuh dengan gambaran grafis dan naratif magis yang memotivasi Don agar mau ikut serta dalam lomba bakat di tempatnya belajar.
Dia berniat mempertunjukkan pertunjukan teater yang diadaptasi dari cerita dalam buku warisan tersebut. Tetapi, buku itu pernah dirampas oleh seorang temannya, sehingga Don menjadi hilang gairanya.
Dalam kesedihan terdalam, Don berjumpa dengan Meri, seorang peri kecil penuh teka-teki yang memohon pertolongannya dalam pencarian orangtuanya.
Ajang pertemuan ini menandakan awal dari sebuah perjalanan yang dipenuhi dengan keajaiban, di mana Don belajar tentang nilai-nilai berani, persahabatan sesungguhnya, serta keyakinan pada kemampuannya sendiri.
Acara Edukasi Anak yang Kaya Akan Pesan
Walaupun dibalut dengan gaya animasi dan dirancang khusus untuk kalangan anak-anak, film Jumbo menghadirkan pesan etika yang mendalam serta berkesan, bahkan cukup bermakna bagi penonton dewasa.
“Film ini menyampaikan pesan berharga mengenai keyakinan diri, kesungguhan, serta kuatnya imajinasi. Sangat bermanfaat bagi pembentukan karakter anak-anak kami,” ungkap Rusdi, salah satu guru pembimbing setelah penayangan film tersebut.
Pemerintah Kota Batam menginginkan agar acara semacam itu bisa menjadi wadah untuk hiburan dan pendidikan yang positif, serta sekaligus mengeratkan tali silaturahmi di kalangan siswa-siswi di Batam.
